Kepedulian Bhabinkamtibmas pada Pertanian Lombok Barat

Jagung Bonanza dan Peran Polri dalam Ketahanan Pangan

Lombok Barat, NTB – Di tengah upaya pemerintah dalam mendorong ketahanan pangan nasional, peran aktif aparat keamanan, khususnya Bhabinkamtibmas, menjadi sorotan. Seperti yang terlihat pada Rabu (4/6/2025), saat Bhabinkamtibmas Desa Ombe Baru, Polres Lombok Barat, Polda NTB, menyambangi warga yang tengah sibuk menanam jagung di Dusun Rerot Timur.

Kegiatan ini bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan wujud nyata pendampingan dan edukasi kepada masyarakat, khususnya petani.

Read More

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., mengatakan bahwa Kegiatan ini menunjukkan komitmen Polri.

Dalam mendukung sektor pertanian, yang merupakan tulang punggung ekonomi sebagian besar masyarakat di daerah. Fokus utama kunjungan ini adalah pengecekan langsung terhadap proses penanaman jagung jenis bibit Bonanza atau jagung manis yang dilakukan oleh warga binaan.

Mendukung Pertanian dengan Bibit Unggul

Penanaman jagung manis jenis Bonanza menjadi pilihan menarik bagi petani di Dusun Rerot Timur. Bibit unggul ini dikenal memiliki produktivitas tinggi dan rasa manis yang digemari pasar, sehingga berpotensi meningkatkan pendapatan petani.

Kehadiran Bhabinkamtibmas dalam kegiatan ini tidak hanya sekadar memantau, tetapi juga memberikan semangat dan motivasi kepada para petani.

“Kami hadir di sini untuk memastikan bahwa masyarakat, khususnya para petani, merasa didukung dan didampingi dalam setiap upaya mereka meningkatkan hasil pertanian,” ujar Kapolsek Kediri, Polres Lombok Barat, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., dalam sebuah pernyataan terpisah.

Ia menambahkan, kegiatan semacam ini merupakan bagian integral dari tugas Bhabinkamtibmas dalam menjaga kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat), sekaligus berkontribusi pada kesejahteraan warga.

Optimalisasi Lahan Pekarangan untuk Kemandirian Pangan Keluarga

Mereka didorong untuk memanfaatkan setiap jengkal tanah pekarangan yang dimiliki untuk bercocok tanam. Imbauan ini sangat relevan mengingat potensi lahan pekarangan yang seringkali tidak termanfaatkan secara optimal.

Pemanfaatan lahan pekarangan dapat menjadi solusi cerdas untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga sehari-hari, sekaligus berpotensi menambah penghasilan.

“Ketika tanaman berhasil dan berbuah, hasilnya tidak hanya bisa dijual untuk menambah pendapatan, tetapi juga dapat dikonsumsi langsung oleh keluarga. Ini akan sangat membantu ketahanan pangan di tingkat rumah tangga,” jelas AKP Jahyadi Sibawaih, menekankan pentingnya kemandirian pangan.

Sinergi Polri dan Masyarakat untuk Kesejahteraan Bersama

Kegiatan Bhabinkamtibmas ini adalah contoh nyata sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat. Melalui pendekatan humanis dan partisipatif, Bhabinkamtibmas berperan sebagai jembatan yang menghubungkan kebutuhan masyarakat dengan program-program pemerintah.

Dukungan terhadap sektor pertanian, khususnya pada kegiatan penanaman jagung, adalah salah satu bentuk implementasi tugas pokok Polri. Dalam melayani, mengayomi, dan melindungi masyarakat.

Diharapkan, dengan adanya pendampingan berkelanjutan dari Bhabinkamtibmas, para petani di Desa Ombe Baru dan wilayah sekitarnya dapat terus meningkatkan produktivitas pertanian mereka.

Hal ini tidak hanya akan berdampak positif pada perekonomian lokal, tetapi juga berkontribusi pada stabilitas pasokan pangan. Pada akhirnya akan memperkuat ketahanan pangan nasional secara keseluruhan.

Inisiatif seperti ini patut dicontoh dan terus digalakkan untuk menciptakan masyarakat yang lebih mandiri dan sejahtera.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *